body {
font-family: Arial, sans-serif;
line-height: 1.6;
background-color: #f4f4f4;
margin: 0;
padding: 0;
}
.container {
width: 100%;
margin: 20px auto;
background-color: #fff;
padding: 20px;
box-shadow: 0 0 10px rgba(0, 0, 0, 0.1);
}
h1 {
text-align: center;
color: #333;
}
.meta-info {
text-align: center;
color: #777;
font-size: 14px;
margin-bottom: 20px;
}
.meta-info p {
margin: 5px 0;
}
article {
text-align: justify;
color: #333;
}
footer {
text-align: center;
margin-top: 20px;
color: #777;
}
Walen, 19 Agustus 2024 - Sebagai bagian dari program pengabdian kepada masyarakat, Tim KKN II Universitas Diponegoro (Undip) tahun 2024 telah melaksanakan program kerja multidisiplin bertajuk "Dorong Ekonomi Desa Walen, KKN Undip Digitalisasi UMKM Tampah dan Rengginang". Program ini bertujuan untuk memberdayakan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Walen dengan memanfaatkan teknologi digital untuk memperluas pasar dan meningkatkan daya saing produk lokal.
Dalam program ini, Tim KKN Undip memberikan dukungan penuh kepada dua UMKM unggulan Desa Walen, yaitu UMKM Rengginang dan UMKM Tampah. Untuk UMKM Rengginang, tim membantu dalam pemasaran produk melalui pembuatan Facebook Fanpage yang difungsikan sebagai platform untuk memperkenalkan dan menjual produk secara online. Selain itu, tim juga membuatkan logo produk yang menarik dan profesional, sehingga produk rengginang dari Desa Walen memiliki identitas yang lebih kuat dan mudah dikenali di pasar digital.
Tidak hanya itu, untuk lebih menarik minat pembeli dan memperkenalkan keunikan produk rengginang, Tim KKN Undip juga memproduksi video promosi yang menampilkan proses pembuatan dan pengemasan rengginang. Video ini diharapkan dapat meningkatkan daya tarik produk serta memberikan transparansi kepada konsumen mengenai kualitas dan keaslian produk UMKM Rengginang Desa Walen.
Sementara itu, untuk UMKM Tampah, Tim KKN Undip juga membuat video promosi serupa yang memperlihatkan proses pembuatan dan pengemasan tampah secara tradisional. Video ini dibuat dengan tujuan untuk menonjolkan nilai budaya dan keahlian lokal dalam memproduksi tampah, sehingga diharapkan dapat meningkatkan apresiasi dan permintaan pasar terhadap produk tersebut.
Pelaku UMKM Tampah dan Rengginang di Desa Walen mengaku sangat terbantu dengan adanya program digitalisasi ini. Mereka merasa bahwa dengan bantuan ini, produk mereka kini lebih dikenal dan memiliki peluang lebih besar untuk menjangkau pasar yang lebih luas, baik di dalam maupun luar desa. Selain itu, mereka juga merasa lebih percaya diri dalam menghadapi persaingan di era digital.
Dengan selesainya program ini, diharapkan UMKM Desa Walen dapat terus berkembang dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi, sehingga mampu bersaing di pasar yang lebih luas dan berkontribusi pada peningkatan ekonomi desa. Tim KKN Undip juga berharap bahwa upaya digitalisasi ini dapat menjadi langkah awal yang berkelanjutan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa Walen.
Ditulis oleh: Salsabilla Nisa Riyantara, Vincentia Ipsita Widyaztuti, Muhammad Fatkhul Yakaria
KKN TIM II Universitas Diponegoro 2024
Walen, 19 Agustus 2024 - Sebagai bagian dari program pengabdian kepada masyarakat, Tim KKN II Universitas Diponegoro (Undip) tahun 2024 telah melaksanakan program kerja multidisiplin bertajuk "Dorong Ekonomi Desa Walen, KKN Undip Digitalisasi UMKM Tampah dan Rengginang". Program ini bertujuan untuk memberdayakan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Walen dengan memanfaatkan teknologi digital untuk memperluas pasar dan meningkatkan daya saing produk lokal.
Dalam program ini, Tim KKN Undip memberikan dukungan penuh kepada dua UMKM unggulan Desa Walen, yaitu UMKM Rengginang dan UMKM Tampah. Untuk UMKM Rengginang, tim membantu dalam pemasaran produk melalui pembuatan Facebook Fanpage yang difungsikan sebagai platform untuk memperkenalkan dan menjual produk secara online. Selain itu, tim juga membuatkan logo produk yang menarik dan profesional, sehingga produk rengginang dari Desa Walen memiliki identitas yang lebih kuat dan mudah dikenali di pasar digital.
Tidak hanya itu, untuk lebih menarik minat pembeli dan memperkenalkan keunikan produk rengginang, Tim KKN Undip juga memproduksi video promosi yang menampilkan proses pembuatan dan pengemasan rengginang. Video ini diharapkan dapat meningkatkan daya tarik produk serta memberikan transparansi kepada konsumen mengenai kualitas dan keaslian produk UMKM Rengginang Desa Walen.
Sementara itu, untuk UMKM Tampah, Tim KKN Undip juga membuat video promosi serupa yang memperlihatkan proses pembuatan dan pengemasan tampah secara tradisional. Video ini dibuat dengan tujuan untuk menonjolkan nilai budaya dan keahlian lokal dalam memproduksi tampah, sehingga diharapkan dapat meningkatkan apresiasi dan permintaan pasar terhadap produk tersebut.
Pelaku UMKM Tampah dan Rengginang di Desa Walen mengaku sangat terbantu dengan adanya program digitalisasi ini. Mereka merasa bahwa dengan bantuan ini, produk mereka kini lebih dikenal dan memiliki peluang lebih besar untuk menjangkau pasar yang lebih luas, baik di dalam maupun luar desa. Selain itu, mereka juga merasa lebih percaya diri dalam menghadapi persaingan di era digital.
Dengan selesainya program ini, diharapkan UMKM Desa Walen dapat terus berkembang dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi, sehingga mampu bersaing di pasar yang lebih luas dan berkontribusi pada peningkatan ekonomi desa. Tim KKN Undip juga berharap bahwa upaya digitalisasi ini dapat menjadi langkah awal yang berkelanjutan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa Walen.
Ditulis oleh: Salsabilla Nisa Riyantara, Vincentia Ipsita Widyaztuti, Muhammad Fatkhul Yakaria
KKN TIM II Universitas Diponegoro 2024